Kepala BPBJ Kota Ternate Klaim Input Kegiatan ke SIRUP Dekati 70 Persen
FALAKATA – Kepala BPBJ Sekretariat Daerah (Setda) Kota Ternate, Muhammad Gazali Kasim, mengklaim penginputan program kegiatan ke Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) sudah mendekati 70 persen.
“Sudah mendekati 70 persen. Tinggal ada beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) saja yang perlu digenjot untuk segera melakukan penginputan,” ujar Gazali saat diwawancarai di pelataran Kantor Walikota Ternate, Senin (19/2/2024) sore WIT.
Gazali menyebutkan, batas penginputan ke SIRUP hingga 31 Maret 2024. Hanya saja pihaknya menggeser batas penginputan tersebut sampai ke 29 Februari 2024. “Karena untuk menuju ke 31 Maret itu biar tak terlalu banyak, sehingga di push lebih cepat,” katanya.
Lebih lanjut, kata dia, sejauh ini tinggal dua kecamatan yang belum selesai menginput, yakni Kecamatan Ternate Selatan dan Kecamatan Ternate Utara. Ia mengaku, kendala yang didapati biasanya perencanaannya yang belum rampung.
BACA JUGA: Plaza Gamalama Modern Belum Dipakai, Pemkot Ternate Mau Cari Investor Baru?
“Tapi 0 persen itu tidak berarti tidak berprogres. Mungkin saja sudah input, tapi belum sampai pada tahap tayang. Mungkin sekarang masih dalam tahap perencanaannya,” ucapnya.
“Kami selalu berkoordinasi dengan OPD untuk secepatnya melakukan penginputan. Kalaupun sudah selesai seluruhnya menginput tinggal mengirim ke BPBJ untuk lakukan pengumuman dan proses lelang berjalan,” jelas Gazali.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly, meminta OPD agar secepatnya melakukan penginputan ke SIRUP. Sebab, jika ada keterlambatan akan berpengaruh pada anggaran DAK yang juga ikut terlambat.
“Apabila ini terlambat maka berpengaruh pada penayangan. Sehingga hal ini harus dilakukan lebih awal,” ujar Rizal.(*)
