FALAKATA – Luka Modric disebut mulai tak nyaman dengan situasinya di Real Madrid. Hal tersebut diungkapkan oleh pelatih Kroasia Zlatko Dalic jelang tampil di Euro 2024 Jerman.

Eks pemain Tottenham Hotspur itu masih menjadi tumpuan Madrid. Meski sudah berusia 38 tahun, Luka Modric terus membuktikan kualitasnya sebagai pesepakbola terbaik.

Bermain di posisi tengah, Modric sering membuat assist terbaik untuk membawa Los Blancos menang dalam setiap pertandingan. Ia juga sukses mengantar Madrid menjuarai LaLiga dan Liga Champions.

Situasi itu kini mulai terbalik. Kapten Kroasia itu dikabarkan sudah tak nyaman di Madrid. Hal ini disebabkan dirinya yang sering duduk di bangku cadangan dan kurang mendapatkan menit bermain.

Pelatih Carlo Ancelotti memang sering melakukan rotasi pemain. Beberapa pemain muda sering turun menggantikan posisi Modric di lini tengah. Modric pun terkadang harus bermain di sisa waktu yang ada. Karena itu, Modric tak nyaman.

“Sejauh yang saya tahu, Modric tidak senang diberi waktu (bermain) 15 atau 20 menit. Dia ingin bermain sebanyak mungkin,” kata Dalic di TV Kroasia seperti diberitakan Forbes.

BACA JUGA: Ronaldo Bahagia di Al Nassr

“Agak aneh kalau pesepakbola berusia 38 tahun ingin bermain terlalu banyak, tapi Modric berada dalam kondisi fisik yang sangat bagus dan hanya butuh pertandingan. Semakin banyak pertandingan, semakin baik Modric. Dan itu adalah sesuatu yang dia juga tampil di Real Madrid,” jelas Dalic.

“Dia tidak menyukai situasi di mana dia masuk selama 15 menit, tapi memang begitulah adanya. Madrid adalah klub hebat dan punya banyak pemain berkualitas,” tambahnya.

Pelatih Dalic pun mengatakan kalau dirinya banyak berbicara dengan pemain bernomor punggung 10 itu termasuk soal menit bermainnya di Timnas Kroasia di Euro 2024 nanti.

Dalic pun menyebutkan terkadang dirinya ingin mengurangi menit bermain Modric. Akan tetapi, pemenang ballon d’or itu selalu tampil dan berusaha bermain bagus, apalagi membela negaranya.

“Terkadang kami ingin mengistirahatkannya, tapi dia selalu berusaha bermain sebanyak mungkin. Timnas adalah persiapan yang bagus, latihan yang bagus untuknya. Saya sadar terkadang kami harus mengurangi menit bermainnya, namun dia selalu memberikan yang terbaik di posisi apa pun yang dia mainkan,” puji pelatih berusia 57 tahun itu.

Ikuti falakata.com di google news agar dapatkan berita terbaru, klik disini.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan