FALAKATA – Warga asal Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Hi. Merdu (47) ditemukan meninggal dunia setelah 3 hari pencarian.
Korban diketahui tenggelam saat berenang di perairan Dermaga Bongkar Muat Sofifi, Provinsi Maluku Utara, Selasa (16/1/2024) sore WIT.
Berdasarkan kronologi yang diterima Basarnas Ternate, korban dengan kebutuhan khusus berenang di Pelabuhan Bongkar Muat Sofifi pada saat cuaca buruk.
Selang beberapa saat, saksi mata melihat korban telah tenggelam. Dari situ, keluarga korban dan warga sekitar melakukan pencarian hingga malam hari namun korban belum juga ditemukan.
Pihak keluarga lantas melapor dan meminta bantuan SAR. Esoknya, Basarnas Ternate menuju ke lokasi dengan membawa perahu karet dan peralatan SAR laut lainnya untuk melaksanakan pencarian.
Meski sudah melakukan pencarian, warga asal Makassar itu belum juga ditemukan hingga pencarian hari kedua. Di hari ketiga, operasi SAR Tim Gabungan kemudian kembali melakukan pencarian terhadap Hi. Merdu.
BACA JUGA: Ronaldo Bahagia di Al Nassr
Saat sedang melaksanakan pencarian, tim menerima informasi adanya penemuan mayat pria yang mengapung di perairan Desa Mafututu, Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara.
Mayat tersebut diketahui ditemukan oleh speed boat penumpang dalam perjalanan dari Kota Ternate menuju ke Sofifi, pada Jumat (19/1/2024) sekira pukul 09.10 WIT.
“ABK speed boat kemudian menghubungi petugas untuk mengevakuasi. Korban kemudian dievakuasi ke Pelabuhan Ahmad Yani Ternate menggunakan kapal KSOP,” ujar Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman dalam keterangan resminya.
Dari informasi itu, Tim SAR Gabungan bersama pihak keluarga kemudian menuju Ternate untuk mengecek kepastian korban. Usai dicek, benar bahwa mayat yang ditemukan adalah korban yang sedang dicari yakni Hi. Merdu.
“Selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD Ternate untuk diproses lebih lanjut dan rencananya akan di bawa pulang ke kampung halaman di Kota Makassar,” kata Fathur.
Fathur menambahkan, dengan telah ditemukannya korban, maka Operasi SAR ditutup dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan kesatuannya masing-masing.