Helikopter Sewaan Weda Bay Nikel Hilang Kontak di Pulau Halmahera
FALAKATA – Helikopter sewaan Weda Bay Nikel (WBN) dikabarkan hilang kontak di Pulau Halmahera, Maluku Utara. Helikopter tersebut diketahui hilang kontak dengan membawa satu penumpang dan dua orang kru.
Helikopter sewaan Weda Bay Nikel dengan nomor Bell 429 PK-WSW itu diketahui hilang kontak saat berangkat dari KRH menuju Jiguru, pada Selasa (20/2/2024) sekitar pukul 12:44 WIT.
Adapun kabar hilangnya helikopter sewaan WBN itu diketahui usai Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate menerima laporan dari pihak perusahaan Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP).
Dalam keterangan yang dilaporkan Basarnas Ternate, disebutkan bahwa, heli berangkat dari KRH menuju Jiguru pukul 12:44 WIT. Saat itu, pilot sempat melapor melewati ketinggian 2.000 Kaki dan memasuki area Jiguru pada pukul 12:47 WIT.
“Percakapan terakhir antara pilot dengan KRH radio pukul 12:47 WIT dengan pesan terakhir adalah ‘call again leaving Jiguru’,” tulis Kepala Basarnas Ternate, Fathur Rahman, dalam keterangan resminya.
BACA JUGA: Jatuh dari Speedboat, Kakek 69 Tahun di Maluku Utara Ditemukan Meninggal Dunia
Selanjutnya, KRH radio menunggu Pilot CTC KRH radio untuk melapor jika sudah meninggalkan lokasi penerbangan. Pada pukul 13:15 WIT, HLO ke ruang radio untuk meminta izin mengontak pilot dikarenakan HLO mendapat informasi terdengar suara ledakan sebagaimana laporan dari Camp PN North and PN East.
“Pukul 13:15 WIT hingga pukul 13:25 WIT, KRH radio masih belum mendapat respons dari pilot,” kata Fathur.
BACA JUGA: Hilang Terseret Banjir, Nenek 65 Tahun di Halmahera Selatan Ditemukan Meninggal Dunia
Dari keterangan Crew PK WSW bahwa pilot melanjutkan perjalanan menuju PN East, akan tetapi tidak ada laporan dari pilot kepada radio operator setelah meninggalkan area Jiguru.
“Pada pukul 13:21 WIT kejadian telah dilaporkan kepada SPV Bandara untuk ditindaklanjuti terkait hilang kontak dengan helikopter PK-WSW.”
Usai mendapat laporan tersebut, Fathur Rahman menjelaskan, pada Pukul 13.40 WIT, Basarnas Ternate berkoordinasi dengan Kapolres Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.
Kemudian pada Pukul 13.55 WIT, Fathur menambahkan, Kansar Ternate berkoordinasi dengan ATC Weda, PT. IWIP dan BPBD Kabupaten Halmahera Tengah.
“Pukul 19.00 WIT, Tim Rescue Kansar Ternate bergerak menuju Last Know Position (LKP) untuk melaksanakan Pencarian. Hingga saat ini tim sedang dalam perjalanan menuju LKP,” terang Fathur.(*)
