165 KK di Kabupaten Banggai Laut Mengungsi Akibat Banjir
FALAKATA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis sebanyak 17 kepala keluarga (KK) dari 165 KK terdampak mengungsi akibat banjir melanda tiga kecamatan di Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah, pada Kamis (13/6/2024).
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyebutkan, hujan dengan intensitas tinggi pada malam sebelumnya menyebabkan peningkatan debit air sungai hingga meluap ke pemukiman warga.
Terdapat empat desa dan satu kelurahan di Kecamatan Banggai, satu desa di Kecamatan Banggai Selatan, dan empat desa di Kecamatan Banggai Tengah terdampak banjir ini.
“Tinggi muka air di lokasi terdampak antara 20-50 centimeter. Tingginya genangan air menyebabkan sebanyak 111 unit rumah dan satu fasilitas umum terdampak,” kata Abdul Muhari dalam keterangan.
BACA JUGA: Akses Jalan Nasional Desa Lubuk Nagodang-Padang Terputus
Berdasarkan laporan yang diterima BNPB kondisi mutakhir pada Jumat (14/6/2024) pukul 19.00 WIB, hujan masih berlangsung dengan intensitas sedang.
BPBD Kabupaten Banggai Laut, lanjut Abdul Muhari tengah melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan Kepala Desa setempat. Hal ini guna memastikan langkah penanganan banjir berjalan dengan baik.
“Kebutuhan mendesak saat ini di lapangan antara lain makanan siap saja, air bersih, dan jaringan listrik,” ujarnya.
BNPB mengimbau masyarakat setempat untuk tetap waspada akan adanya potensi risiko banjir susulan mengingat prakiraan cuaca BMKG menunjukkan wilayah Kabupaten Banggai Laut berpotensi hujan dengan intesitas ringan hingga tinggi sampai dengan hari Minggu (16/6/2024).
Ikuti falakata.com di google news agar dapatkan berita terbaru, klik disini.
