Falakata.com- Sulaiman Watimena yang di sapa Sambo, tak segan-segan membuka data dan titik kelemahan paslon nomor urut 3 HT-Manis di 78 desa di Kabupaten Kepulauan Sula.
Pasalnya, Sulaiman merupakan pasukan inti HT-Manis yang dipercayakan membentuk tim relawan di 78 desa serta memantau kekuatan data kemenangan HT-Manis di desa-desa.
Lantas, saat ini pria asal Desa Leko Sula, itu membelot arah untuk mendukung paslon nomor urut 2 Fam-Sah pada pilkada 2024.
” Sebenarnya tiga bulan lalu perasaan saya sudah ingin bergabung dengan Fam-Sah. Jadi saat ini saya bersikap bukan karena kecewa maupun sakit hati terhadap HT-Manis,” ujarnya kepada awak media, Selasa (8/10/2024).
Selanjutnya, Sambo menceritakan, dia merupakan salah satu orang yang dipercaya oleh Hendrata Thes untuk mulai bekerja membentuk tim maupun mengumpulkan data kemenangan HT-Manis.
” Tapi lambat Laun setelah tim koalisi partai terbentuk saya sudah tidak lagi dihiraukan, bahkan saya mencoba hubungi Hendrata Thes dia sampaikan hubungi pak Wawan tapi nyatanya saya hubungi Wawan juga tidak ada kejelasan sama sekali,” ucapnya.
Sambo menambahkan, dirinya tahu benar Hendrata Thes bakal kalah di sejumlah desa dan beberapa kecamatan baik di Pulau Sulabesi maupun Pulau Mangoli.
” Desa Modapia antara HT-Manis 55 persen, Desa Saniahaya HT-Manis 45 persen, Desa Modapuhi, HT-Manis 48 persen, Desa Menaluli HT-Manis 37 persen, Desa Raya Mangoli HT-Manis 65 persen, Desa Falabisahaya HT-Manis 55 persen, Leko Sula HT-Manis 30 persen, Leko Kadai HT-Manis 40 persen, Desa Dofa HT-Manis 45 persen. Kemudian mulai dari Desa Pelita, Lelyaba, Johor Pas Ipa HT-Manis hanya di angka 25 persen.
Kemudian Sambo kambali menuturkan, untuk kecamatan Mangoli Selatan HT-Manis Kalah, Kecamatan Mangoli Tengah berimbang, Kecamatan Mangoli Timur HT-Manis kalah dan Kecamatan Mangoli Utara Timur HT-Manis Kalah.
Selanjutnya Kecamatan Sulabesi Timur HT-Manis Kalah, Kecamatan Sulabesi Selatan HT-Manis kalah, Kecamatan Sulabesi Barat berimbang dan Kecamatan Sanana Utara HT-Manis Kalah. Sementara kecamatan Sanana belum bisa mengetahui hasil yang pasti.
” Jadi kecamatan Sanana itu hasil belum bisa kita sampaikan karena datanya belum jelas. Tapi saya sangat yakin Fam-Sah bakal menang,” tandasnya.
Sambo juga menceritakan kisahnya bahwa, ketika dirinya bergerak membentuk tim relawan ke desa-desa dia pernah gadai HP miliknya karena sudah tidak ada anggaran.
” Waktu itu, saya tiga kali gadai HP agar bisa dapat anggaran,” imbuhnya. (**)
Liputan: Nan
